Minggu, 07 Desember 2014

Menteri ESDM: Mafia Migas Bisa Pejabat Hingga Politisi


Kementerian ESDM berniat membabat habis mafia minyak dan gas (migas) di Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan dibentuknya Tim Reformasi Tata Kelola Migas yang biasa disebut tim pemberantas mafia migas.Menurut Menteri ESDM Sudirman Said, praktik mafia adalah perilaku yang mengambil keuntungan dengan menggunakan kedekatan kepada kekuasaan.
“Siapa mereka? Bisa siapa saja. Pejabat pemerintah, Pertamina, pedagang, politisi, pejabat pemda, dan sebagainya,” ujarnya dalam diskusi di Bimasena, Jakarta Selatan, Minggu (7/12/2014).
“Siapa pun yang ingin menghalangi usaha pembenahan itu, adalah bagian dari perilaku mafia. yang mancing-mancing supaya ribut, itu bagian dari mafia,” tambahnya.
Ia memberi contoh, penangkapan Ketua DPRD Bangkalan yang terjadi beberapa waktu lalu itu termasuk bagian dari perilaku mafia.
“Dia nyelip di tengah-tengah. Itu baru level kabupaten, bagaimana nasional?” Ujarnya.
Maka dari itu, kata dia, kabar bahwa Tim Reformasi Migas berantem dengan Pertamina bisa jadi yang diuntungkan adalah para mafia migas.
“Sebenarnya adem-adem saja. Tidak ada sesuatu yang dramatis. Yang muncul adalah statement sepotong, diolah begitu rupa, yang ketawa adalah para mafia migas,” ucapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar